Smamsatu buka kelas virtual, meski pandemi Covid-19 berlalu. Namanya: Virtual Class Program. Selain itu tetap ada kelas reguler. Juga ada pilihan kelas MBS dan ICO.
PWMU.CO – Kepala SMA Muhammadiyah 1 (Smamsatu) Gresik Ainul Muttaqin SP MPd mengatakan kelas virtual ini merupakan rancangan terbaru Smamsatu untuk tahun pelajaran 2021-2022.
“Pemikiran ini berawal dari proses pembelajaran selama pandemi Covid-19 di tahun 2020-2021,” ujarnya melalui pesan suara WhatsApp, Senin (2/01/2021).
Dia menegaskan, peserta didik baru Smamsatu Gresik nanti dapat memilih kelas ini ketika mendaftar PPDB (pendaftaran peserta didik baru) tahun pelajaran 2021-2021.
Konsepnya hampir sama dengan homeschooling. Siswa dapat bersekolah meski di rumah seperti saat pandemi ini. Dan tetap mendapatkan layanan pendidikan berbasis online. Yaitu rumah belajar berbasis teknologi informasi (IT)
”Siswa yang terkendala jarak sehingga tidak bisa bersekolah atau berada di luar negeri, bisa memanfaatkan sekolah virtual ini. Dengan sistem belajar terbuka jarak jauh dan tetap menggunakan kurikulum nasional. Sekolah virtual ini, sambungnya, sama dengan sekolah formal,” terang dia.
“Virtual Class Program ini dipersiapkan untuk siswa dari luar Gresik yang ingin bersekokah di Smamsatu. Tapi kelas ini bisa juga untuk anak-anak yang berdomisili di Gresik,” ungkapnya.
Ainul menjelaskan, pandemi Covid-19 menjadi salah satu inspirasi Smamsatu untuk menyediakan satu kelas virtual. Menurutnya kelas ini untuk menjawab keresahan masyarakat tentang kondisi yang belum memungkinkan melakukan tatap muka di sekolah. Jadi siswa bisa melaksanakan pembelajaran tanpa datang ke sekolah.
“Meski dilakukan secara virtual, namun pembelajaran bisa dilaksanakan dengan maksimal. Karena didampingi guru Smamsatu sudah menyiapkan pengajar profesional, yang berkualitas, ramah, dan sabar tentunya,” kata dia.
Selain itu konsep-konep kelas virtual juga disipakan. “Bukan hanya masalah pembelajaran, tetapi juga pembentukan karakter juga kita tekankan di sini,” terang dia.
Waka Kurikulum Smamsatu Gresik Nurul Ilmiyah SPd menambahkan Virtual Class Program ini juga bisa diperuntuhkan bagi siswa yang memiliki kegiatan padat. Misalnya atlet yang tidak bisa sepenuhnya mengikuti proses pembelajaran secara normal.
“Untuk memudahkan proses pembelajaran meski tidak dilaksanakan secara langsung tetapi menggunakan kurikulum nasioanl juga. Serta tetap mendapatkan ijazah dari SMA Muhammadiyah 1 Gresik,” ujarnya. “Tentu kegiatan ini, dirancang bersama dengan tim kurikulum Smamsatu.”
Inovasi pembelajaran ini, ujanya, nanti akan dikembangkan di tahun berikutnya apabila mendapat antusias tinggi dari masyarakat di seluruh Indonesia.
Ilmiyah menerangkan, Virtual Class Program merupakan empat model kelas yang bisa dipilih oleh peserta didik baru Smamsatu. Selain itu ada kelas reguler, kelas Muhammadiyah Boarding School (MBS) Pondok Pesantren Madinatul Ilmi, dan International Class Oriented (ICO). (*)
Penulis Yulia Dwi Putri Rahayu Editor Mohammad Nurrfatoni